Mari Mengenal Beberapa Istilah Trading Saham Yang Perlu Diketahui

 

Saat seseorang ingin menjadi seorang investor, bermain trading saham haruslah memahami istilah trading saham. Ada banyak istilah dalam dunia saham yang perlu diketahui agar mempermudah dalam bermain saham. Karena ada banyaknya istilah yang ada, disini akan diberikan beberapa istilah umum dalam trading saham:

1. Perusahaan Sekuritas (Broker)

Mari bayangkan bahwa bursa efek sebagai Mall, maka perusahaan sekuritas digambarkan seperti toko-toko yang ada di dalam Mall. Nah, toko ini berfungsi menjadi perantara antara “produsen” produk dengan para calon pembeli. Toko tersebut akan menyediakan berbagai produk dan kebutuhan yang diinginkan para pembeli.

Berdasarkan dari otoritas jasa keuangan (OJK), broker atau perusahaan sekuritas adalah pihak yang sudah memegang izin usaha dari OJK. Berguna sebagai perantara pedagang efek, penjamin emisi efek, dan juga sebagai pengawas pasar modal saat melakukan kegiatan usaha.

2. Buy & Sell

Berikutnya untuk mengenal istilah trading bermain saham ialah harus mengenal buy & sell. Istilah ini digunakan sebagai penggambaran terjadinya proses jual-beli suatu saham. Membeli disini yaitu membeli lembaran saham yang ada di bursa efek, sedangkan sell untuk menjual lembaran saham tersebut.

3. Buyback

Buyback adalah istilah trading saham berikutnya yang perlu diketahui. Istilah Buyback memiliki arti yaitu kegiatan proses membeli kembali saham dipegang oleh emiten atau perusahaan yang merilis saham tersebut. Jika membeli kembali maka kepemilikan saham tersebut akan kembali kepada tangan perusahaannya.

4. IHSG

Istilah berikutnya, yang sering muncul saat awal bermain trading saham ialah IHSG. Sebenarnya IHSG merupakan kepanjangan dari Indeks Harga Saham Gabungan. Maksudnya ialah indeks untuk mengukur suatu kinerja dari setiap harga saham yang tersedia di BEI.

IHSG berfungsi sebagai acuan, panduan untuk memantau grafik kenaikan dan juga penurunan harga-harga pada saham setiap perusahaan publik. IHSG ini penting untuk dikenal karena akan memberikan gambaran grafik performa perusahaan publik saat ingin berinvestasi.

5. Nilai Kapitalisasi Saham

Sebelum masuk ke dunia trading saham, kenali terlebih dahulu arti istilah dari nilai kapitalisasi saham. Nilai kapitalisasi saham adalah hasil dari perkalian dari jumlah saham yang tercatat dengan harga saham perdana untuk sebuah perusahaan. Hal ini penting karena akan dilakukan penawaran umum di bursa untuk perusahaan yang telah tercatat.

6. Bursa Efek Indonesia (Bursa)

Ada istilah trading saham saat awal memasuki dunia trading yaitu BEI. BEI adalah singkatan dari bursa efek Indonesia, sebutan ini untuk lembaga yang menyediakan sarana untuk melakukan perdagangan saham secara langsung. Seperti yang telah dijelaskan pada poin pertama, jika bursa efek adalah sebuah Mall.

Bursa efek bisa diibaratkan sebagai penghubung antara penjual dengan calon pembelinya. Bursa efek ini terkadang dikenal juga dengan bursa saham atau pasar saham.

7. Akuisisi

Istilah dasar lainnya untuk trading saham yaitu akuisisi. Akuisisi adalah sebuah penggabungan dari badan usaha. Caranya yaitu menguasai sebagian besar saham suatu badan usaha lain. Tujuannya adalah agar badan usaha dua atau lebih ini tetap berada diatas baik secara hukum maupun badan usaha yang telah menguasai pasar saham.

8. Saham Blue Chip dan Saham Gorengan

Kenali dua istilah ini jika ingin bermain trading saham. Untuk para investor pemula, saham blue chip ini adalah sebuah saham dari perusahaan besar. Biasanya saham ini dikenal lebih aman untuk dibeli karena untuk meminimalisir dari resiko kerugian ketika terjadi pergerakan harga yang tidak terprediksi.

Saham blue chip ini aman dibeli karena setiap perusahaannya memiliki fundamental dan juga kinerja yang baik. Dan juga memiliki angka kapitalisasi pasar berada diatas 10 triliun rupiah. Lalu saham gorengan? Saham gorengan sebenarnya bukan istilah resmi tapi banyak dikenal para investor.

Perlu Diketahui bahwa, saham gorengan itu kebalikan dari saham blue chip. Saham ini memiliki fundamental yang kurang solid, lalu memiliki angka kapitalisasi pasar yang rendah. Bahkan harga sahamnya sering dibuat sendiri oleh kelompok-kelompok jahil demi keuntungan pribadi. Karena hal itu, pergerakan dari nilai transaksinya saham ini cenderung tidak stabil dan juga tidak masuk akal.

9. Capital Gain and Capital Loss

Untuk istilah trading saham berikutnya yaitu ada capital gain and capital loss merupakan dua hal yang saling berkaitan. Capital gain untuk penyebutan keuntungan yang didapat karena terjadinya kenaikan harga jual daripada harga beli di suatu bursa efek. Nah, jika untuk capital loss lawan dari capital gain, yaitu harga jual yang mengalami penurunan. Akan terjadinya kerugian.

10. Profit Taking

Untuk istilah terakhir yaitu ada namanya profit taking. Profit taking merupakan sebuah tindakan mengambil keuntungan oleh pihak investor dengan cara jual sebagian atau seluruh saham yang dimiliki. Saham tersebut nantinya dijual dengan harga yang lebih tinggi daripada sebelum harga saat dibeli.

Itulah tadi, beberapa istilah trading saham yang wajib diketahui oleh para investor pemula. Dengan mengenal istilah ini akan mempermudah dalam mempelajari dunia saham dan tidak salah lagi dalam mengenal istilah trading.

Bagikan Artikel ini